Khasiat Bunga Ros [Bunga Mawar]

Bunga Ros (Rosa chinensis Jacq.)
Bunga Ros
atau Bunga Mawar
(Rosa chinensis Jacq.)
Bunga Ros atau bunga mawar (Rosa chinensis Jacq.) ditanam sebagai tanaman hias juga bunga potong karena bentuk bunga dan warna bunganya yang indah dan baunya harum. Bunga Ros digunakan untuk aroma wangi-wangian pada industri parfum. Perbanyakan dengan setek batang, cangkok, atau okulasi. Perdu tegak, tinggi 0,5-1,5 m, batang dan cabangnya bulat, berduri tempel yang letaknya jarang. Bunga keluar di ujung tangkai atau di ketiak daun, warnanya merah atau dadu. Bunga Ros banyak jenisnya dengan warna bunga yang bermacam-macam, misalnya merah, merah muda, kuning, dan putih. Daunnya majemuk, menyirip ganjil dengan 3-7 anak daun. Anak daun berbentuk bulat telur sampai memanjang, panjang 2-7 cm, lebar 1-4 cm, ujung meruncing, pangkal membulat, tepi bergerigi. Tangkai daun berambut bergerigi.

Familia

Rosaceae

Sifat Kimiawai

Rasa manis, hangat.

Efek Farmakologis

Berkhasiat melancarkan sirkulasi darah, menormalkan siklus haid (regulates menses), antiradang (antiinflamasi), menghilangkan bengkak (antiswelling), menetralisasi racun. Masuk meridian hati dan ginjal.

Kandungan Kimia

Bunga dan minyaknya mengandung zat sitral, sitronelol, geraniol, linalol, nerol, eugenol, feniletilalkohol, farnsol, nonilaldehida.

Bagian yang Dipakai

Bunga, akar, dan daun. Bunga dan akar, setelah dicuci, dijemur sampai kering untuk pemyimpanan, Daun untuk pemakaian segar.

Nama Indonesia

Mawar, Kembang Ros

Nama Asing

Yue ji hua (T), Rose flower, Chinese rose flower (I), Bunga Mawar (M).

Menyembuhkan Penyakit

Pemakaian Luar :

Jerawat (acne vulgaris) : bunga mawar/ros secukupnya dikeringkan dengan cara diangin-anginkan lalu dihaluskan hingga bubuk. Bubuk tersebut dicampurkan dengan sedikit air lalu dioleskan ke wajah yang berjerawat.

Digigit serangga : 1 kuntum bunga ros, 10 kuntum bunga melati (Jasminum sambac [L.] Ait.), 2 kuntum bunga kenanga (Canangium odoratum Bail.), dicuci bersih lalu digiling hingga halus, tambahkan 1 sendok teh minyak kelapa (Cocos nucifera L.), diaduk hingga rata lalu ditempelkan pada bekas sengatan dan dibalut.


Pemakaian Dalam :


Haid tidak teratur (irreguler menstruation) : 15-21 gram bunga ros segar, diseduh dengan air panas secukupnya, diminum beberapa kali sehari.

Keputihan (leucorrhoea)
  • 9-15 gram akar bunga ros direbus dengan air secukupnya lalu disaring dan diminum airnya.
  • 6 gram bunga ros kering, 15 gram kulit buah delima kering (Punica granatum L.) direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, diminum airnya setelah disaring.
Nyeri haid (dysmenorrhoea) : 
  • 5 kuntum bunga ros, 15 gram temu hitam (Curcuma aeruginosa Roxb.), direbus dengan air secukupnya, diminum airnya setelah disaring.
  • 5 gram bunga ros kering, 5 gram teh hijau (Camellia sinensiss [L.] Kuntze.), tambahkan madu secukupnya lalu direbus dengan 300 cc air sampai mendidih, diamkan selama 3 menit, diminum setelah makan.
  • 15 gram bunga ros kering, 10 gram lempuyang (Zingiber aromaticum Val.), 10 gram temu lawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.), 10 gram kunyit ( Curcuma domestika Val.), direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring kemudian diminum dua kali sehari secara teratur.
Peranakan turun setelah melahirkan (prolapsus uteri) : 30 gram bunga ros ditimdengan arak merah lalu diminum (tidak dianjurkan bagi muslim).

Bengkak terpukul : 3 gram bubuk bunga ros kering tambahkan arak secukupnya, lalu diminum (tidak dianjurkan bagi muslim).

TBC kelenjar leher (lymphadenopathy) : 9 gram bunga ros, 20 gram jali (Coix lacryma-jobi L.) direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, disaring kemudian diminum airnya.

Menurunkan panas karena campak (measles) : 15 kuntum bunga ros  dicuci, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 400 cc, disaring kemudian diminum dua kali sehari sebanyak 200 cc. Hanya berkhasiat menurunkan panas.

Rematik, pegal linu :
  • 10 gram bunga ros kering, 10 gram jahe merah (Zingiber officinale Rosc.), direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 250 cc, disaring kemudian diminum 1-2 kali sehari secara teratur.
  • 10 gram bunga mawar ros kering, 10 gram adas (Foeniculum vulgare Mill.), 15 gram jahe (Zingiber officinale Rosc.), 15 gram temu hitam (Curcuma aeruginosa Roxb.), direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring kemudian diminum airnya selagi hangat.
Penyakit paru-paru : 10 gram bunga ros kering, gula batu secukupnya diseduh dengan air panas lalu diminum seperti meminum teh.


Sakit lambung atau mag (gastritis) :
  • 6 gram bunga ros kering, 15 gram jahe (Zingiber officinale Rosc.), direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, disaring kemudian diminum secara teratur.
  • 12 gram bunga ros kering, 2 butir kapulaga (Amomum cardamomum Willd.), 3 butir cengkeh (Eugenia aromatica O.K.), 1 ibu jari kayumanis (Cinnamomum burmani Bl.), direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, disaring kemudian diminum airnya secara teratur.
Batuk darah (hemoptysis) : 10 gram bunga ros ditambah gula batu secukupnya, ditim dengan menambahkan air secukupnya lalu diminum.

Sakit kepala : 10 gram bunga ros kering, 15 gram daun teratai kering (Nelumbium nelumbo Druce.), 10 gram jahe kering (Zingiber officinale Rosc.), direbus dengan air secukupnya, diminum airnya setelah disaring.

Susah buang air besar/sembelit (constipatio) : 10 gram bunga ros kering, 5 gram bubuk temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.), direbus dengan 300 cc air hingga tersisa 200 cc, disaring kemudian diminum airnya sebanyak 100 cc. Lakukan dua kali sehari.

Pembengkakan payudara (mastitis), perut kembung : 15 gram bunga ros, 2-3 gram daun teh (Camellia sinensis [L.] Kuntze.), keduanya diseduh dengan air mendidih secukupnya lalu disaring dan airnya diminum seperti meminum teh.

Penyempitan pembuluh darah : 20 gram bunga ros, 30 gram daun dewa kering (Gynura segetum [Lour.] Merr.), 15 gram temu hitam (Curcuma aeruginosa Roxb.), direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring kemudian diminum airnya secara teratur.

Pembekuan darah : 20 gram bunga ros, 15 gram daun dewa kering (Gynura segetum [Lour.] Merr.), direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring kemudian diminum airnya secara teratur.

Radang usus akut dan kronis (acute, chronic enteritis) : 10 gram bunga ros kering, 15 gram sambiloto kering (Andrographis paniculata Nees.), 30 gram krokot (Portucala oleracea L.), direbus dengan 600cc air hingga tersisa 300 cc, disaring kemudian diminum airnya secara teratur.
Catatan

Wanita hamil dilarang pakai
Hati-hati pada fungsi pencernaan lemah
Pengobatan dilakukan secara teratur. Untuk penyakit yang serius atau berat tetap konsultasikan ke dokter.


Silahkan kunjungi Khasiat Herba yang lainnya di Macam Khasiat Herba Tanaman Bunga

Herbal | Khasiat Tumbuhan | Khasiat Herba | Khasiat Tanaman | Khasiat Tanaman Bunga | Tanaman Herbal | Tumbuhan Herbal | Manfaat Tanaman | Manfaat Tumbuhan | Kegunaan | Sifat Kimiawi | Efek Farmakologis | Kesehatan | Farmasi | Prescription | Komposisi | Resep | Akar | Umbi | Daun | Kelopak Daun | Bunga | Benangsari | Buah | Biji | Seluruh Herba | Batang | Formulasi | Efektivitas | Pemanfaatan | Sumber | Tumbuhan Obat | Tanaman Obat | Farmakologi Kedokteran Timur | Kedokteran | Rimpang | Polong-polongan | Bahan Obat | Kandungan | Zat | Kontradiksi | Toksin | Sterilisasi | Badan Kesehatan| Praktisi Klinis | Pengobatan Tradisional | Familia | Kandungan Kimia | Dosis Pemakaian | Pahap | Obat Tionghoa | Divisi | Genus | Spesies | Tanaman Hias | Pemakaian Dalam | Pemakaian Luar | Medicine | Health | Efficacy Plants | Benefits of Plants | Traditional Medicine | Perdu | Medicinal Herbs | Medicinal Materials | Medicinal Plants